(Jakarta) – PT Multi Efek Nusantara dan Yayasan Mutiara Pijar Nusantara bekerjasama dalam membangun sekolah Katolik Kolese St. Johannes Berchmans di PIK2. Pada hari Selasa tanggal 17 Mei 2022, pukul 09.00 WIB, telah digelar acara pemberkatan serta peletakan batu pertama gedung sekolah Kolese St. Johannes Berchmans.
Peletakan batu pertama ini dihadiri Romo Vikaris Episkopal (Vikep) Romo Edi Mulyono. SJ; didampingi Romo J Heru Hendrato, SJ dan Romo Y Chris Purba, SJ; Dirut PT. Multi Efek Nusantara Gregorius Sutikno, sejumlah pengurus Yayasan Mutiara Pijar Nusantara, Perhimpunan Shekinah Bina Insani (PSBI), Badan Pelayanan Nasional Pembaruan Karismatik Katolik Indonesia, Badan Pelayanan Keuskupan Pembaruan Karismatik Katolik Keuskupan Agung Jakarta, Sekolah Evangelisasi Pribadi, SMI Cengkareng, dan lainnya.
“Sekolah ini begitu besar, tiang pancangnya itu 900 titik kurang lebih dengan dalamnya 34 sampai 36 meter. Sekolah ini mulai beberapa paralel dari PAUD hingga SMA, total siswa yang akan diterima 1725,” kata Gregorius Sutikno selaku Direktur Utama PT Multi Efek Nusantara saat kata sambutan pemberkatan tanah St. Johannes Berchmans. “Semoga bisa menjadi berkat dan rahmat buat semua orang yang tinggal di sekitar PIK2 ini terutama yang ada di dekat sini” sambung beliau.
Kolese St. Johannes Berchmans adalah sekolah Katolik high profile yang dibangun di atas lahan seluas ±2 Ha, berlokasi di dekat Tokyo Riverside Apartment yang pada bulan April 2022 menerima penghargaan rekor MURI sebagai apartemen yang melakukan serah terima unit terbanyak dalam 1 bulan. Sekolah ini menyediakan pendidikan mulai PAUD, SD, SMP, hingga SMA dengan visi untuk mencetak generasi penerus pemimpin masa depan dan agen perubahan dengan memberikan pendidikan relevan secara holistik dengan semangat melayani sesama, bangsa, dan seluruh dunia.
Ketua Umum Yayasan Mutiara Pijar Nusantara Juswanto Prananto menyebut, pembangunan awal sekolah ini direncanakan selesai selama 11 bulan ke depan, dan diperkirakan akan tuntas tahun 2023. Mulai penerimaan murid baru untuk tahun ajaran 2023 - 2024.
Nantinya sekolah akan membangun sejumlah fasilitas terbaik mulai dari kolam renang, lapangan basket, lapangan bola, ruang audiotorium berkapasitas 800 orang, perpustakaan, ruang theatre berkapasitas 400 orang, kapel, ruang bermain anak-anak, dan fasilitas lainnya. Kolese St. Johannes Berchmans terbuka untuk umum dari agama apapun.
Menurut Ketua Pembina Yayasan Mutiara Pijar Nusantara Romo J Heru Hendarto, SJ yang mana juga sebagai Pembina sekolah Kolese Kanisius, sekolah St. Johannes Berchmans ini dibangun sebagai sekolah berkualitas untuk membentuk generasi muda yang bukan hanya unggul dari sisi akademik tapi juga mempunyai kedalaman hati nurani. Pendidikan yang menawarkan bukan hanya pembelajaran tapi juga pembinaan.
“Bukan kebetulan yayasan kita Yayasan Mutiara Pijar Nusantara maupun perusahaan PT Multi Efek Nusantara sama-sama memiliki kata Nusantara, dan ibu kota negara kita yang baru juga Nusantara, artinya bagaimana sekolah kita ini turut membangun bangsa ini melalui pendidikan yang berkualitas, yang memiliki integritas dan tidak sempit perspektif,” ucap Romo J Heru Hendarto, SJ.
“Ada empat value yang kita kembangkan di Kolese St. Johannes Berchmans yaitu pertama, Kindness and Humility, kemudian kedua Determination yaitu disiplin, komitmen dan kegigihan. Ketiga Impact-Driven atau berorientasi untuk memberikan value terhadap lingkungan. Keempat, Collaborative Independence yaitu murid bisa mandiri dalam berpikir, bekerja, dan berkolaborasi dengan orang lain,” sambung Christiano Alfin, BA, School Director Kolese St Johannes Berchmans.
Setelah sebelumnya PIK2 terkenal akan kelengkapan fasilitas lifestyle-nya, seperti Pantai Pasir Putih, Greenbelt 60Ha, Marina Bay dengan mangrove boardwalk dan Golf Course 27 holes, kini kehadiran sekolah Kolese St. Johannes Berchmans yang merupakan satu dari daftar panjang fasilitas pendidikan terbaik dan berkualitas yang akan hadir di PIK2 . Tentunya akan menambah lengkapnya fasilitas di PIK2.
